Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia Prasekolah di TKIT Al Hikmah

Authors

  • Nopiyanti Nopiyanti Akademi Kebidanan Aisyah Pangkep

DOI:

https://doi.org/10.57214/jasira.v1i4.77

Keywords:

Mother's Knowledge, Gross Motor Development, Pre-School Age Children

Abstract

The age period of 4 - 5 years is the first basis for the development of physical (motor), cognitive, language, social, emotional and cognitive abilities. According to WHO, it is estimated that 5-10% of children experience delays in thinking, with an estimated 1-3% especially for children under 5 years. In Indonesia there is a general developmental delay which includes motor, language, social, emotional and cognitive development. This research was conducted to see the relationship between maternal knowledge and gross motor development in preschool children at TKIT Al Hikmah. The research design used is analytical research with a cross sectional approach. This research was carried out at TKIT Al Hikmah in September 2023. The population in this study was all mothers of preschool age children at TKIT Al Hikmah totaling 43 people. Samples taken from the total population. From the results of the chi square test with a confidence level of 95% (α = 0.05), the calculation results show that the p value (0.049) < α (0.05) means that ha is accepted and ho is rejected. From these results it can be concluded that there is a relationship between knowledge and gross motor development in preschool children. It is hoped that respondents will be willing to participate in increasing knowledge and paying attention to the motoric development of preschool-aged children.

References

Anggraini. (2015). Hubungan pengetahuan ibu tentang perkembangan motorik kasar anak dengan perkembangan motorik kasar anak usia 4-5 tahun di TK Darsa Bakti Margomulyo Kabupaten Pesawaran tahun 2015. Retrieved from http://joernalkesehatanhoistik.com.

BPS Aceh. (2019). Badan Pusat Statistik Provinsi Aceh. Retrieved from http://www.bps.aceh.id.

Fatmawati. (2020). Pengembangan fisik anak usia dini. Gresik: Caremedia Communications.

Hidayanti. (2013). Peningkatan kemampuan motorik kasar anak melalui permainan bakiak. Retrieved from http://joernalpendidikanusiadini.com.

Igom. (2016). Tingkat perkembangan anak pra sekolah usia 3-5 tahun yang mengikuti dan tidak mengikuti pendidikan anak usia dini (PAUD). Retrieved from http://joernalkeperawatan.com.

Iman, M. (2014). Pemanfaatan SPSS dalam penelitian bidang kesehatan & umum. Medan: Cita Pusaka.

Iman, M. (2016). Panduan penyusunan karya tulis ilmiah bidan kesehatan. Medan: Cita Pusaka.

Kemenkes RI. (2020). Profil kesehatan Indonesia. Retrieved from http://kemenkes.go.id.

Khatijah. (2020). Perkembangan fisik motorik anak usia dini. Jakarta: Kencana.

Muriyan. (2018). Mengembangkan kemampuan motorik kasar anak usia dini 4-5 tahun melalui gerakan-gerakan senam di TK Negeri Pembina Kalianda Lampung Selatan. Retrieved from http://joernalpublikasi.com.

Notoatmodjo, S. (2010). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Royana. (2018). Kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di TK Negeri Pembina Kota Surakarta. Retrieved from http://joernalpenjakora.com.

Sudirdjo. (2018). Pertumbuhan dan perkembangan motorik. Sumedang: UPI Sumedang Press.

Wati. (2018). Pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik kasar dan halus pada anak usia 4-5 tahun. Retrieved from http://joernalkesehatan.com.

Widi. (2015). Kemampuan motorik kasar dan halus anak usia 4-6 tahun. Retrieved from http://joernalpendidikanjasmani.com.

Downloads

Published

2023-11-30

How to Cite

Nopiyanti Nopiyanti. (2023). Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia Prasekolah di TKIT Al Hikmah. Jurnal Siti Rufaidah, 1(4), 44–51. https://doi.org/10.57214/jasira.v1i4.77

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.